 |
| Atlet PON Sumut, khususnya atlet cricket Pelatda Sumut yang dipersiapkan untuk bertanding di PON XXI/2024 Aceh-Sumut terus meningkatkan kebugaran dan kekebalan tubuh. (foto: bsk) |
INILAHMEDAN - Medan: Atlet PON Sumut, khususnya atlet cricket Pelatda Sumut yang dipersiapkan untuk bertanding di PON XXI/2024 Aceh-Sumut terus meningkatkan kebugaran dan kekebalan tubuh.
Hal ini dikatakan Dosen Unimed Novita Sari Harahap di hadapan atlet dan pelatih cricket Sumut di lantai II Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIK) Unimed, Selasa (11/06/2024)
Novita menuturkan, para atlet sering melakukan latihan rutin maupun kompetisi sehingga wajib memiliki imunitas yang kuat.
"Tubuh manusia mempunyai kemampuan untuk melawan segala macam organisme atau toksin yang cenderung merusak jaringan dan organ tubuh. Kemampuan itu disebut kekebalan atau imunitas. Imunitas atau kekebalan tubuh merupakan suatu resistensi terhadap beberapa penyakit salah satunya terhadap penyakit infeksi," papar Novita.
Novita menerangkan bahwa atlet dituntut untuk berprestasi sehingga harus didorong dengan pelatihan fisik dengan intensitas maksimal. Namun atlet yang berlatih dengan intensitas latihan yang melelahkan untuk menghadapi suatu pertandingan, sering tidak dapat melanjutkan pertandingan berikutnya karena sakit atau cedera.
"Efek yang merugikan akibat pelatihan fisik berat ini dapat dicegah dengan inovasi pemanfaatan terapi massage dengan minyak esensial jahe merah sebagai salah satu perawatan komplementer pada tubuh atlet," ungkap Novita.
Sementara itu, Sekretaris Umum (Sekum) Pengprov Persatuan Cricket Indonesia (PCI) Sumut Abdul Hakim Siregar mengatakan materi yang disampaikan Prof Novita Harahap berupa inovasi terapi sport massage menggunakan minyak esensial jahe merah sebagai imuno stimulator untuk meningkatkan kesehatan dan kebugaran atlet pada PON 2024 Aceh-Sumut dapat menambah ilmu pengetahuan bagi pelatih dan atlet cricket Sumut.(imc/bsk)
