|

Hasyim Tampung Ratusan Guru Honorer Minta Diangkat Jadi PPPK

Guru honorer dan tenaga teknis mendatangi DPRD Medan meminta pengangkatan PPPK. (foto: bsk)

INILAHMEDAN - Medan: Ratusan guru honorer dan tenaga teknis sekolah di Kota Medan menyampaikan aspirasinya ke DPRD Kota Medan. 

Aspirasi diterima Ketua DPRD Medan Hasyim bersama Sekretaris Komisi II DPRD Medan Wong Chun Sen dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) di gedung DPRD Medan, Senin (09/10/2023).

Dalam RDP tersebut, turut hadir Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Medan Sutan Tolang Lubis.

"Total ada sebanyak 507 tenaga guru, yaitu guru kelas yang sudah lolos observasi, kami minta supaya guru-guru ini diusulkan dan diprioritaskan agar segera diangkat menjadi guru PPPK," ucap Ketua Forum Guru Tidak Tetap (FGTT) Kota Medan, Rahma.

Dikatakan Rahma, bukan tanpa alasan para guru tersebut harus segera diangkat menjadi guru PPPK. Pasalnya, para guru tersebut sudah dinyatakan lulus ujian formasi TA 2022 golongan TP (Tidak Penempatan).

"Mereka sudah lulus ujian dan observasi pada formasi TA 2022 lalu. Untuk itu, mereka harus segera diprioritaskan untuk diangkat menjadi guru PPPK," ujarnya.

Tak hanya itu, sambung Rahma, Pemko Medan juga diminta untuk segera membuka formasi untuk 56 tenaga teknis sekolah yang belum juga diangkat sebagai PPPK. 

Mendengar keluhan para guru, Ketua DPRD Medan, Hasyim meminta Pemko Medan segera memprioritaskan para guru dan tenaga teknis yang dimaksud agar segera diangkat menjadi PPPK.

Usai pertemuan itu, Sutan Tolang Lubis mengatakan, tahun ini Pemko Medan buka formasi PPPK sebanyak 705 orang, di antaranya 608 tenaga guru dan 97 tenaga kesehatan.(imc/bsk) 


Komentar

Berita Terkini