|

Bertindak Cepat, Bobby Beri Solusi Atasi Persoalan Drainase

Wali Kota Medan Bobby Nasution meninjau drainase di seputaran Lapangan Widura Jalan Bajak II Simpang Marendal, Kelurahan Harjosari II, Kecamatan Medan Amplas, Kamis (24/02/2022).(foto: bsk) 


INILAHMEDAN - Medan: Di tengah gerimis jelang Magrib, Wali Kota Medan Bobby Nasution meninjau drainase di seputaran Lapangan Widura Jalan Bajak II Simpang Marendal, Kelurahan Harjosari II, Kecamatan Medan Amplas, Kamis (24/02/2022).

Sebab, drainase yang ada tidak terkoneksi dengan drainase utama di Jalan Sisingamangaraja, persisnya Simpang Bajak II sehingga air tidak mengalir yang menyebabkan terjadinya banjir saat hujan deras.

Selain drainase, Bobby yang melakukan peninjauan didampingi Sekda Kota Medan Wiriya Alrahman, Kadis Pekerjaan Umum (PU) Kota Medan Topan OB Ginting, Kadis Kebersihan dan Pertamanan SI Dongaran, Kadis Pendidikan Laksamana Putra Siregar serta Kadispora Pulungan Harahap selanjutnya berkeliling melihat drainase di seputaran lapangan didampingi Poniran selaku Ketua BKM.

Kondisi drainase selain tidak mengalir, juga mengalami pendangkalan sehingga tidak mampu menampung debit air saat hujan. Oleh karenanya Poniran berharap kepada Wali Kota agar drainase diperbaiki. Apalagi, imbuhnya, drainase tidak terkoneksi dengan drainase utama di Jalan Sisingamangaraja. "Drainase ini nanti kita perbaiki, Pak," kata Bobby Nasution kepada Poniran.

Selain drainase, Poniran juga minta agar cabang-cabang pohon mahoni yang ada di seputaran lapangan dipotong karena khawatir patah dan menimpa orang yang ada di bawahnya saat datang angin kencang. Mendengar itu, Bobby langsung memerintahkan Kadis Kebersihan dan Pertamanan untuk memotongnya.

"Segera potong cabang-cabang pohon ini biar masyarakat tenang dan nyaman saat  beraktifitas di bawahnya," ujarnya.

Setelah itu Bobby Nasution berjalan kaki mengecek drainase utama di Jalan Sisingamangaraja, persisnya Simpang Jalan Bajak II. Permukaan drainase banyak yang dibeton sehingga menyebabkan air yang menggenangi jalan saat hujan turun sulit memasuki drainase. Di samping itu juga orang nomor satu di Pemko Medan itu juga mendapati adanya jaringan utilitas di dalam drainase sehingga mengganggu kelancaran aliran air.(imc/bsk) 

Komentar

Berita Terkini