|

Harga Pangan Masih Terpantau Stabil


INILAHMEDAN - Medan: Harga kebutuhan pangan masih terpantau stabil di awal pekan ini. Namun harga kebutuhan sayur-mayur masih terbilang mahal. 

Seperti yang dikatakan sejumlah pedagang, untuk harga bawang merah kualitas bagus dari Brebes sejauh ini masih di kisaran Rp28 ribu per kg. Namun jika dibandingkan dengan bawang merah impor harganya masih jauh lebih mahal Rp5 ribu dibandingkan dengan bawang ekspor. Sejumlah pedagang biasa menyebut bawang merah impor ini bawang merah peking.

Ketua Tim Pemantau Harga Pangan Sumut Gunawan Benjamin menyebutkan saat ini kenaikan harga bawang dipicu minimnya stok bawang merah dari Solok, serta kuantitas bawang merah impor yang juga mengalami penurunan. 

“Jadi pada dasarnya masyarakat memiliki sejumlah alternatif dalam membeli bawang. Penurunan stok dari Solok diduga karena sudah melewati masa panen, sementara itu pelemahan rupiah juga berpeluang mengerek kenaikan harga bawang impor sehingga stoknya berkurang,” katanya.

Dikatakannya, Sumut juga memiliki sejumlah sentra produksi bawang merah di sekitar Danau Toba. Demikian halnya juga dengan cabai. 

"Sejauh ini masyarakat lebih cenderung untuk mengkonsumsi cabai merah gunung dari Tanah Karo. Di mana rasanya memang lebih enak dan secara fisik lebih besar dibandingkan dengan cabai merah dari dataran rendah atau cabai kampung. Namun cabai merah kampung memiliki kemampuan untuk bertahan lebih lama," katanya.
 
Di bulan Desember ini harga cabai merah sama halnya dengan bawang masih terpantau stabil. Tidak jauh berbeda juga dengan harga cabai rawit yang diperdagangkan dalam rentang Rp27 hingga Rp28 ribu per kg. Cabai merah dijual di kisaran Rp28 ribu per kg-nya. 

"Melihat sejumlah kebutuhan pokok di awal Desember masih terpantau stabil. Kita harap harga-harga tersebut stabil hingga natal dan tahun baru nanti. Bawang, cabai, minyak goreng, beras, gula semuanya masih berada dalam rentang harga yang ideal bahkan dengan kecenderungan turun. Termasuk daging ayam, telur juga sayur mayur,” katanya. (imc/fat)
Komentar

Berita Terkini