|

Sihar Ingatkan Pemudik Hati-hati di Jalan

Calon Wakil Gubernur Sumatera Utara Shar Sitorus saat melakukan perjalanan ke Bandara Kualanamu menggunakan fasilitas umum kereta api bandara, di Medan, Jumat (08/06/2018).(foto: bcl comm) 


INILAHMEDAN - Medan: Calon Wakil Gubernur Sumatera Utara Sihar Sitorus mengingatkan warga yang hendak mudik Lebaran ke kampung halamannya agar berhati-hati dalam perjalanan. Cawagub yang maju mendampingi H Djarot Saiful Hidayat ini juga meminta warga agar waspada terhadap gangguan lalu lintas.

Imbauan tersebut disampaikan cawagub Sumut nomor urut dua tersebut saat melakukan perjalanan ke Bandara Kualanamu mengunakan fasilitas umum kereta api. Cawagub yang maju diusung PDIP dan Partai Persatuan pembangunan (PPP) tersebut juga mengajak warga untuk menggunakan sarana transfortasi umum. Hal ini bertujuan untuk mengurangi kepadatan lalu lintas yang kerap terjadi saat hari-hari besar keagamaan.

“Fasilitas umum kita seperti bus dan kereta api kan sudah mulai berbenah dan memadai. Di sisi lain dengan menggunakan angkutan umum kita juga dapat membangun interaksi sosial dengan penumpang lainnya sehingga dapat membangun kebersamaan,” jelasnya, Jumat (08/06/2018).

Sihar mengatakan mudik Lebaran merupakan salah stau tradisi yang dilakukan warga Indonesia, tidak terkecuali di Sumut. Tradisi tersebut biasanya dilakukan perantau atau pekerja migran untuk kembali ke kampung halamannya. Mudik di Indonesia identik dengan tradisi tahunan yang terjadi menjelang hari raya besar keagamaan misalnya menjelang Lebaran.

Pada saat itulah ada kesempatan untuk berkumpul dengan sanak saudara yang tersebar di perantauan, selain tentunya juga sowan dengan orangtua. "Tradisi ini kan tradisi yang sangat baik, membangun silaturahmi dengan melampaui batas-batas wilayah, baik antarproviunsi maupun antarpulau. Jadi tradisi kita ini harus dipertahankan dan dimanfaatkan dengan baik," paparnya.

Sihar juga mengatakan bahwa saat ini masih banyak jalan-jalan raya di Sumut yang belum dapat dilalui dengan baik. Salah satunya penghubung Tapanuli Utara (Taput) dengan Tapanuli Bagian Selatan (Tabagsel) yang mengalami kerusakan parah.

Karena itu seluruh aktivitas mudik harus tetap mengedepankan keamanan dan keselamatan berlalu lintas. "Karena tujuan kita silaturahmi, membangun kebersamaan dengan keluarga di kampung," katanya. (imc/rel)


Komentar

Berita Terkini